Selasa, 27 Agustus 2013

Filled Under:
, ,

GAMBARAN AZAB NERAKA MENURUT ALQURAN

GAMBARAN AZAB NERAKA MENURUT ALQURAN

firman Allah Ta’ala: ﻫَﺬَﺍﻥِ ﺧَﺼْﻤَﺎﻥِ ﺍﺧْﺘَﺼَﻤُﻮﺍ ﻓِﻲ ﺭَﺑِّﻬِﻢْ ﻓَﺎﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻛَﻔَﺮُﻭﺍ ﻗُﻄِّﻌَﺖْ ﻟَﻬُﻢْ ﺛِﻴَﺎﺏٌ ﻣِﻦْ ﻧَﺎﺭٍ ﻳُﺼَﺐُّ ﻣِﻦْ ﻓَﻮْﻕِ ﺭُﺀُﻭﺳِﻬِﻢُ ﺍﻟْﺤَﻤِﻴﻢُ “Inilah dua golongan (golongan mukmin dan golongan kafir) yang bertengkar, mereka saling bertengkar mengenai Tuhan mereka. Maka orang kafir akan dibuatkan untuk mereka pakaian-pakaian dari api neraka. Disiramkan air yang sedang mendidih ke atas kepala mereka.” (QS. Al-Hajj: 19) Para penghuni neraka akan dikenakan untuk mereka pakaian dari aspal yang lalu dibakar dengan api neraka . Tidak cukup itu saja, al-hamim (air yang sedang mendidih dan sangat panas) akan disiramkan ke atas kepala mereka, kita berlindung kepada Allah dari menjadi ahli neraka! Bayangkan, kalau saja kita diletakkan pada satu tempat, lalu dari atas turun setetes demi setetes air dalam jangka waktu tertentu, sehari, seminggu, sebulan. Setiap detik air menetes dan mengenai kepala kita. Apa yang akan terjadi? Kita akan tersiksa dengan sendirinya dan bisa menjadi gila, lalu bagimana kalau yang disiramkan itu adalah air mendidih neraka yang panasnya berlipat-lipat dari panasnya api dunia. Kemudian Allah melanjutkan, ﻳُﺼْﻬَﺮُ ﺑِﻪِ ﻣَﺎ ﻓِﻲ ﺑُﻄُﻮﻧِﻬِﻢْ ﻭَﺍﻟْﺠُﻠُﻮﺩُ “Dengan air itu dihancur luluhkan segala apa yang ada dalam perut mereka danbjuga kulit (mereka).” (QS. Al-Hajj: 20) betapa dahsyatnya panas air tersebut. Saat disiramkan di atas kepala, maka air tersebut akan menghancurkan isi perut, daging, lemak, dan ususnya. Yakni isi perutnya meleleh karena panasnya air neraka yang mendidih tersebut. Sehinggapun kulit mereka juga meleleh. Kita memohon keselamatan kepada Allah dari beratnya siksa neraka. Selanjutnya Allah berfirman, ﻭَﻟَﻬُﻢْ ﻣَﻘَﺎﻣِﻊُ ﻣِﻦْ ﺣَﺪِﻳﺪٍ “Dan untuk mereka cambuk-cambuk dari besi.” (QS. Al-Hajj: 21) Maqami’ itu semacam palu atau martil dari besi yang dipukulkan ke kepala mereka. Maka ketika mereka hendak keluar dari neraka, dipukulkan martil-martil tersebut di atas kepala mereka supaya siksa tidak terputus dari mereka. “Setiap kali mereka hendak keluar dari neraka lantaran kesengsaraan mereka, niscaya mereka dikembalikan ke dalamnya. (Kepada mereka dikatakan): "Rasailah adzab yang membakar ini".” (QS. Al-Hajj: 22) Dalam ayat lain, Allah Subhanahu wa Ta'ala berfirman, ﻛَﻤَﻦْ ﻫُﻮَ ﺧَﺎﻟِﺪٌ ﻓِﻲ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ ﻭَﺳُﻘُﻮﺍ ﻣَﺎﺀً ﺣَﻤِﻴﻤًﺎ ﻓَﻘَﻄَّﻊَ ﺃَﻣْﻌَﺎﺀَﻫُﻢْ “Sama dengan orang yang kekal dalam neraka dan diberi minuman dengan air yang mendidih sehingga memotong-motong ususnya?” (QS. Muhammad: 15) ya benar, mereka dipaksa meminum air neraka yang sedang mendidih dan sangat panas menghancurkan. Jadi tidak cukup hanya disiramkan ke atas kepala mereka, namun al-hamim (air neraka yang sedang mendidih dan sangat panas) tersebut diminumkan kepada mereka sehingga usus-usus mereka terpotong-potong, tercabik-cabik dan hancur berantakan. Ya Allah, jauhkan kami dari siksa neraka! Allah Ta’ala menyebutkan tentang angan-angan para penghuni neraka, yaitu kematian. Mereka ingin sekali mati sehingga tidak merasakan adzab neraka yang maha dashsyat. Hal ini sebanding dengan angan-angan mereka di dunia, yaitu mereka berangan dan berhayal dapat hidup seribu tahun atau lebih. Mereka sangat cinta kepada kehidupan dunia. Sedangkan di akhriat mereka sangat-sangat berharap bisa mati. Kita berlindung kepada Allah dari menjadi bagian orang-orang kafir. ﻭَﺍﻟَّﺬِﻳﻦَ ﻛَﻔَﺮُﻭﺍ ﻟَﻬُﻢْ ﻧَﺎﺭُ ﺟَﻬَﻨَّﻢَ ﻟَﺎ ﻳُﻘْﻀَﻰ ﻋَﻠَﻴْﻬِﻢْ ﻓَﻴَﻤُﻮﺗُﻮﺍ ﻭَﻟَﺎ ﻳُﺨَﻔَّﻒُ ﻋَﻨْﻬُﻢْ ﻣِﻦْ ﻋَﺬَﺍﺑِﻬَﺎ “Dan orang-orang kafir bagi mereka neraka Jahanam. Mereka tidak dibinasakan sehingga mereka mati dan tidak (pula) diringankan dari mereka adzabnya.” (QS. Faathir: 36) Yakni, dia tidak mati dan tidak akan diringankan adzabnya. Berbeda dengan siksa manusia di dunia, berapa tahun dan seberapa hebat mereka menyiksa sesama manusia? Penyiksanya bisa bertaham menyiksa paling hanya satu atau dua jam secara berturut-turut lalu istirahat. Pun dia masih butuh makan, minum, buang air dan kebutuhan lainnya sehingga siksa akan berkurang atau dihentikan sementara. Dan ujung dari siksaannya adalah kematian. Sedangkan di neraka, adzab tidak akan dihentikan barang sejenak, karena yang menyiksa adalah para malaikat yang sudah Allah bekali dengan kekuatan luar bisa dan sangat menyeramkan. Mereka tidak mengenal lelah atau capek sehingga tidak ada istirahat dari siksa bagi penghuni neraka. Setiap detik, setiap menit dan setiap jam penghuni neraka disiksa tanpa henti dan mereka tidak bisa mati. “Setiap kali kulit mereka hangus, Kami ganti kulit mereka dengan kulit yang lain, supaya mereka merasakan adzab.” (QS. Al-Nisa’: 56) nauzubillah... Rasulullah SAW bersabda: "Api neraka telah dinyalakan selama seribu tahun sehingga merah, kemudian dilanjutkan seribu tahun sehingga putih, kemudian dilanjutkan seribu tahun sehingga gelap bagaikan malam yang kelam." Sesungguhnya panasnya api nerakavJahannam tidak tertandingi. Rasulullah shallallahu 'alaihi wasallam mengabarkan, panasnya lebih dari 70 kali dari panasnya api dunia yang paling panas. aka sangat jelas, bahwa Nabi shallallahu 'alaihi wasallam setiap hari, pada pagi dan sore hari, senantiasa berlindung kepada Allah Jalla wa ‘Alaa dari neraka. Beliau (Rasulullah SAW) selalu membaca, ﺍﻟﻠَّﻬُﻢَّ ﺇِﻧِّﻲ ﺃَﻋُﻮﺫُ ﺑِﻚَ ﻣِﻦْ ﻋَﺬَﺍﺏِ ﺍﻟْﻘَﺒْﺮِ ﻭَﻣِﻦْ ﻋَﺬَﺍﺏِ ﺍﻟﻨَّﺎﺭِ ﻭَﻣِﻦْ ﻓِﺘْﻨَﺔِ ﺍﻟْﻤَﺤْﻴَﺎ ﻭَﺍﻟْﻤَﻤَﺎﺕِ ﻭَﻣِﻦْ ﻓِﺘْﻨَﺔِ ﺍﻟْﻤَﺴِﻴﺢِ ﺍﻟﺪَّﺟَّﺎﻝِ “Ya Allah, sesungguhnya aku berlindung kepada-Mu dar siksa kubur dan siksa neraka, dari fitnah hidup dan fitnah mati serta dari fitnah al-Masih Dajjal.” (HR. Bukhari dan Muslim) Bahkan mengingat neraka tidak luput dari Beliau sampai saat sebelum tidur. Ya sampai sebelum tidur. Adalah Nabi shallallahu 'alaihi wasallam apabila beranjak tidur maka beliau meletakkan telapak tangan kanan beliau di bawah pipi kanan, lalu berdoa: ﺭَﺏِّ ﻗِﻨِﻲ ﻋَﺬَﺍﺑَﻚَ ﻳَﻮْﻡَ ﺗَﺒْﻌَﺚُ ﻋِﺒَﺎﺩَﻙَ “Ya Rabb-ku, selamatkan aku dari siksa-Mu pada hari Engkau membangkitkan hamba-hamba-Mu.” (HR. Al-Tirmidzi dan Ahmad) semoga kita bisa mengambil sedikit pelajaran dr sini untuk selalu berlomba dalam kebaikan serta mengikuti ajran serta perintah2-Nya agar terhindar dari azab neraka. amin Allahuma amin..

0 komentar:

Posting Komentar

Copyright @ 2013 Belajar Sholat.